Masih Ingat Dengan Tacle ini?




Sifat temperamentalnya membuat Cantona sering kali terlibat berbagai masalah dan harus menerima bebagai sanksi.
Predikat ‘Bad Boy’ sudah melekat kepada sosok Eric Cantona, bahkan sebelum dirinya meluncurkan sebuah tendangan kung fu ke arah fans Crystal Palace. Ketika ia bermain untuk klub profesional pertamanya, Auxerre, pada tahun 1988 kala usianya baru menginjak 21 tahun, ia meluncurkan ‘Assasin Tackle’ kepada gelandang Nantes, Michel Der Zakarian.

Sebelumnya, Cantona juga pernah meninju wajah rekan setimnya di Auxerre, Bruno Martini. Ia pun didenda dan harus menjalani skorsing selama tiga bulan oleh Federasi Sepakbola Perancis.

Tak lama, ia menandatangani kontrak bersama Marseille pada musim panas 1988. Sekali lagi, Cantona harus menerima sanksi larangan satu bulan bertanding setelah ia dengan sengaja menendang bola ke arah penonton dan merobek serta membuang kausnya karena tak terima dirinya diganti pada laga persahabatan melawan Torpedo Moskow.
Beberapa bulan sebelumnya Cantona dilarang bermain bersama timnas Perancis selama satu tahun karena menyebut pelatih Henri Michel dengan kata-kata yang tak pantas saat dirinya melakukan wawancara live di televisi.
Selanjutnya, saat bermain untuk Nimes pada tahun 1991, Cantona melemparkan bola kepada wasit karena tak terima dengan keputusan sang pengadil. Ia pun di panggil ke sidang disipilin Federasi Sepakbola Perancis dan menerima sanksi larangan satu bulan bertanding. Cantona pun merespon dengan berjalan ke setiap anggota komite dan memanggil mereka dengan sebutan ‘idiot’. Sanksinya pun meningkat menjadi tiga bulan.


0 Comments:

Post a Comment

Silahkan jika anda yang ingin komentar, namun tolong gunakan bahasa yang sopan. Atau di kosongkan juga tidak ada masalah

 
Copyright © 2013. iBlogaya . All Rights Reserved
Home | Tukar Link | Site map