11 Pemain Terbaik INDONESIA Sepanjang Masa


11 Pemain Terbaik INDONESIA Sepanjang Masa [MUST SEE]


INDONESIA mempunyai banyak pemain legenda yang kemampuannya tidak perlu di ragukan lagi :
TS berusaha menyusun menjadi 11 pemain sebagai starter


 FORMASI 3-4-3


KIPER 

Ronny Pasla

Ronny Pasla (lahir di Medan, 15 April 1947; umur 63 tahun) adalah mantan kiper Indonesia yang berkiprah sekitar tahun 1960’an – awal 1970
Saat Timnas Brazil melakoni tur ke Asia pada 1972, Brazil yang saat itu diperkuat pesepak bola legendaris dunia asal Brazil, Pele singgah ke Indonesia. Dalam laga tersebut Indonesia kalah 1-2, tapi tetap menjadi momen terindah bagi Ronny, karena berhasil menahan eksekusi penalti Pele.
BEK

Robby Darwis


Robby Darwis (lahir di Bandung, Jawa Barat, 30 Oktober 1964; umur 46 tahun) adalah seorang pemain sepak bola legendaris Indonesia [1] yang terkenal pada tahun 1990-an dan merupakan salah satu bintang Persib Bandung pada era tersebut.


Aji Santoso


Ia adalah mantan pemain Arema Malang, Persebaya Surabaya, PSM Makassar, Persema Malang, dan timnas sepak bola Indonesia. Sebagai pemain sepak bola Aji Santoso berposisi sebagai pemain belakang khususnya pada sektor kiri. Aji Santoso yang berposisi sebagai bek kiri dalam bermain juga aktif dalam membantu serangan.

Simon Rumanpasal


lahir di Desa Lohiatala, Seram Barat, Maluku, 21 Agustus 1950; umur 62 tahun) adalah mantan pemain nasional sepak bola Indonesia pada era 1970-an dan awal 1990-an. Spesialis bek kanan dan Mantan pemain nasional berdarah Maluku ini cukup lama membela tim Merah Putih. Kepiawaiannya menghalau serangan yang datang dari sektor kiri, membuat posisi bek kanan timnas selalu dipercayakan pada Simson di era pertengahan 70-an hingga awal 80-an
 TENGAH

Ronny Pattinasarani




Ronald Hermanus Pattinasarany atau lebih dikenal dengan nama Ronny Pattinasarany (lahir di Makassar, Sulawesi Selatan, 9 Februari 1949 – meninggal di Jakarta, 19 September 2008 pada umur 59 tahun) adalah pelatih sepak bola Indonesia dan salah satu pemain sepak bola legendaris Indonesia.
Era 1970-an hingga 1980-an, saat sepak bola Indonesia menjadi salah satu raksasa di Asia, Ronny Pattinasary menjadi salah satu yang ikut melambungkan nama tim merah-putih. Pria berdarah Ambon yang lahir di Makassar itu dikenal sebagai sosok pemain papan atas.
Penghargaan yang diperolehnya seperti Pemain All Star Asia tahun 1982, Olahragawan Terbaik Nasional tahun 1976 dan 1981, Pemain Terbaik Galatama tahun 1979 dan 1980, dan meraih Medali Perak SEA Games 1979 dan 1981.


Rully Nere
 Rully Rudolf Nere (lahir di Papua, 13 Mei 1957; umur 53 tahun) adalah salah satu pemain sepak bola legendaris Indonesia [1] . Ia pernah memperkuat timnas nasional beberapa kali pada periode tahun 1980-an. Dalam kompetisi liga, ia memperkuat Persipura Jayapura.
Saat ini ia adalah pelatih dari Pro Titan Football Club. Ia pernah menjabat sebagai Direktur Pembinaan Usia Muda PSSI periode 2003 - 2007. Sebelumnya ia pernah melatih PSPS Pekanbaru, Persiba Bantul, PS Palembang, dan PSSI U-20.

Fachry Husaini

Fachry Husaini (lahir di Lhokseumawe, Nanggroe Aceh Darussalam, 27 Juli 1965; umur 45 tahun) adalah pemain sepak bola Indonesia era 1990-an. Selama kariernya, dia bermain di posisi gelandang yang mengemban tugas sebagai seorang playmaker saat masih bermain di tim nasional sepak bola Indonesia maupun di klub-klub sepak bola yang pernah dibelanya. Dia lebih dikenal identik dengan tim Pupuk Kaltim karena sembilan musim dia membela PKT (1992-2001). Namun prestasi terbaik Fachry bersama PKT hanyalah finalis Liga Indonesia pada musim 1999/2000.


Firman Utina

Firman Utina (lahir di Manado, Sulawesi Utara, 15 Desember 1981; umur 29 tahun) adalah seorang pemain sepak bola Indonesia yang berposisi sebagai gelandang serang. Saat ini ia memperkuat Sriwijaya FC tim dari Liga Super Indonesia. Tinggi badannya 165 cm. Menjadi MVP AFF Cup 2010

 DEPAN


Ricky Yacob


 Ricky Yacob (lahir di Medan, Sumatera Utara, 12 Maret 1963; umur 47 tahun) adalah seorang pemain sepak bola legendaris Indonesia. Masa keemasan Ricky Yacob terjadi pada paruh kedua dekade 1980-an. Karier sepak bolanya banyak dihabiskan bersama klub Arseto Solo. Selain itu ia pernah memperkuat PSMS Medan sewaktu merebut Piala Suratin. Ia selalu bersaing dengan Bambang Nurdiansyah (Krama Yudha/Pelita Jaya) untuk memperebutkan satu tempat di tim nasional. Kini, Ricky Yacob lebih dikenal dengan nama Ricky Yacobi.


Widodo C. Putra

Widodo Cahyono Putro (lahir di Cilacap, Jawa Tengah, 8 November 1970; umur 40 tahun) adalah seorang pelatih dan pemain sepak bola legendaris Indonesia. Posisinya saat bermain adalah penyerang. Widodo seangkatan dengan Rocky Putiray, Joko Susilo, dan Aji Santoso.
Di Uni Emirat Arab 1996, Widodo Cahyono Putro mencetak gol spektakuler yang kemudian dinobatkan sebagai gol terbaik Asia tahun yang sama.


Ramang
 Ramang mulai memperkuat PSM Makassar pada tahun 1947, waktu itu masih bernama Makassar Voetbal Bond (MVB). Melalui sebuah klub bernama Persis (Persatuan sepak bola Induk Sulawesi) ia ikut kompetisi PSM. Pada sebuah pertandingan, ia mencetak sebagian besar gol dan membuat klubnya menang 9-0. Sejak itulah ia dilamar bergabung dengan PSM.
Foto di atas adalah patung Ramang 

0 Comments:

Post a Comment

Silahkan jika anda yang ingin komentar, namun tolong gunakan bahasa yang sopan. Atau di kosongkan juga tidak ada masalah

 
Copyright © 2013. iBlogaya . All Rights Reserved
Home | Tukar Link | Site map